Setiap hal pasti memiliki risiko, betapapun baiknya hal tersebut. Begitu juga dengan sistem carry trade yang disebut-sebut sebagai sistem trade luar biasa, tetap saja ada yang namanya risiko carry trade.
Untuk menemukan pasangan mata uang yang cocok untuk carry trade, ada beberapa kriteria yang mesti diperhatikan:
Terlihat sederhana bukan? Kalau begitu, supaya lebih jelas perhatikan gambar di bawah ini:
Gambar di atas merupakan chart mingguan dari AUD/JPY. Bank of Japan mempertahankan kebijakan suku bunga 0%. Saat itu, suku bunga berada di level 0,10%.
Reserve Bank of Australia menggembar-gemborkan salah satu suku bunga yang lebih tinggi yang ada di antara mata uang mayor (pada contoh chart di atas: 4,50%), banyak trader yang berbondong-bondong ke pasangan mata uang ini.
Mulai dari tahun 2009 hingga awal tahun 2010, pasangan mata uang ini bergerak dari harga 55.50 ke 88.00, atau sekitar 3,250 pips.
Jika anda memasangkan keduanya dengan pembayaran suku bunga, dari perbedaan suku bunga kedua mata uang tersebut, maka pasangan ini memiliki long term play yang bagus bagi banyak investor dan trader akan mampu untuk mempertahankan volatilitas agar naik turun di pasar mata uang.
Tentu saja, faktor ekonomi dan politik terus menerus mengubah dunia setiap harinya. Suku bunga dan perbedaan suku bunga antara mata uang bisa berubah juga, dan membuat carry trade yang populer kehilangan taste nya di mata investor.
Peraturan pertama ketika anda mencoba sistem baru, jangan langsung percaya kelebihannya, tapi pastikan anda juga tahu atau meinimal mencari tahu mengenai risikonya juga.
Contohnya: Joko menempatkan risiko maksimum kerugian yang bisa ditanggungnya adalah 9000 dollar. Maka posisi yang dibukanya akan otomatis tertutup ketika kerugiannya mencapai angka 9000 dollar.
Angka 9000 dollar memang terdengar masih sangat besar. Tapi ingatlah ketika menggunakan sistem carry trade, Joko masih bisa melimit kerugiannya dengan metode stop loss pada trading forex reguler.
Contohnya: Jika Joko memutuskan bahwa ia ingin membatasi risikonya ke 1000 dollar, dia bisa mengatur stop order untuk menutup posisinya pada posisi harga manapun. Dia akan tetap menyimpan pembayaran bunga yang diterimanya ketika menahan posisi tersebut.
Kini setelah anda memahami risiko carry trade, anda akan semakin mahir dan semakin berhati-hati dalam bermain forex. Selamat belajar!