Setelah belajar forex beberapa waktu, trader akan mulai mengetahui apa saja yang seringkali menjadi kesalahan dalam trading forex. Kesalahan tersebut bisa diminimalisir jika kita bisa mengetahui dan memahaminya dengan baik, seperti di bawah ini:
Kesalahan dalam trading forex yang pertama adalah pemikiran di atas adalah mutlak tidak dapat dibenarkan. Forex trading memang bisa membuat seseorang mengumpulkan pundi-pundi uang dalam sekejap mata, tetapi untuk mencapai taraf mengumpulkan pundi-pundi tersebut, seorang trader harus jatuh-bangun terlebih dahulu.
Ini karena pasar forex adalah pasar yang sangat likuid dan sulit diprediksi. Seorang trader yang berpengalaman dengan jam terbang tinggi, yang sudah dapat dipastikan telah mengalami badai dan pelangi di pasar forex, belum tentu bisa profit terus-terusan.
Forex trading adalah tantangan untuk anda. Pasar forex adalah sesuatu yang ingin anda taklukkan, sehingga anda perlu bersungguh-sungguh di sana. Jika tidak memiliki mental seperti ini, dan lantas mengandalkan mental ingin menang dan profit terus tanpa mempertimbangkan risikonya, maka anda sebaiknya menunda dahulu keinginan anda untuk trading.
Forex trading bukanlah jalan pintas untuk anda bisa cepat kaya, tidak ada yang bisa menjamin anda akan hal itu. Setiap keberhasilan dan kesuksesan harus ada effort yang juga setimpal. Jadi, sobat trader, pastikan anda menghindari kesalahan dalam trading forex yang satu ini.
Kesalahan dalam trading forex yang kedua adalah abai terhadap rasio Risk-Reward. Rasio Risk-Reward adalah perbandingan antara besar kerugian dengan keuntungan yang ingin diperoleh.
Kejadian ini adalah ketika anda tahu bahwa trading anda akan mengalami loss karena harga bergerak melawan perhitungan yang telah anda buat sebelumnya, anda masih saja bertahan tanpa dasar perhitungan apapun, dengan harapan bahwa harga akan kembali berbalik ke arah perhitungan anda.
Perhatikan contoh di bawah ini:
Misal Joko melakukan trading sebanyak 10 kali. Dari 10 kali trading ia profit sebanyak 8 kali dan loss hanya 2 kali. Rasio Risk-Reward yang diberlakukan Joko adalah sebesar 6:1, dengan target profit 10 pip. Dari sini kita tahu bahwa batasan kerugian yang diberlakukan adalah sebesar 60 pip.
Jika Joko profit sebanyak 8 kali, maka profitnya sebesar 8 x 10pip= 80 pip, dan loss 2 kali berarti sebesar 2 x 60 pip = 120pip. Jadi secara nyata, Joko masih rugi sebesar 80 pip – 120 pip = -40 pip.
Nah, sudah paham mengenai pentingnya rasio Risk-Reward bukan? Sekarang saatnya anda mencoba mempraktikkannya ya. Jangan lupa untuk selalu mengasah kemampuan anda melalui akun demo juga. Ini supaya anda makin hapal dengan kesalahan-kesalahan dalam trading forex dan bisa menghindarinya.
Ada beberapa broker yang menyediakan akun demo dengan fitur-fitur yang lengkap dan bagus seperti Hirose Fx. Silakan langsung menuju situsnya untuk mendownload aplikasinya. Apalagi jika anda register akun di sana, anda berkesempatan untuk langsung mendapatkan bonus sebesar $50.